Rss Feed

ShoutMix chat widget

Mau seperti ini?
Click aja disini---> Kumpulan Blog Tutorials

PR untuk Masa Depan





Satu minggu ini saya menanyakan kembali keputusan saya. Keputusan untuk memutuskan mana yang baik saya ambil untuk masa depan, memilih jurusan yang terbaik bagi saya. Jalur yang menentukan masa depan saya.

Saya tertarik untuk mempelajari karakter orang lain, mengetahui jalan pikiran, perilaku, mengapa dia begini dan dia begitu. Saya tertarik akan interaksi dengan orang lain, mengetahui seseorang lebih dalam. Saya tertarik berbicara di depan umum, menceritakan sesuatu hal yang baru yang saya ketahui. Saya senang membaca dan berpuisi, dan berdagang. Namun, terlepas dari kesenangan saya tersebut, ada perasaan saya ingin melanjutkannya ke sebuah jenjang yang lebih menarik hati ini.

Tapi, kita tahu bahwa setiap keputusan ada resikonya.
Semua orang di dunia ini sangat mengutamakan perasaan aman.

Terkadang orang menaruh rasa aman pada uang, anak-anak, karier, atau rumah, istana, ibadah, musik, atau pernikahan. Semua menginginkan rasa aman untuk masa depan. Begitu juga saya dan orangtua. Saya merasa saya menaruh titik berat rasa aman saya bukan pada material namun pada pengembangan jiwa, perasaan motivasi, emosi, dan iman. Orangtua saya menitik beratkan rasa aman pada pemenuhan finansial material di masa depan saya agar saya bisa survive, walau tak melulu begitu.

Saya menyadari bahwa entah kini atau di masa depan kebutuhan untuk memenuhi kebutuhan pokok sangatlah besar, apalagi kini gaya hidup semakin berubah, misalnya kebutuhan mewah, sekarang seakan menjadi kebutuhan primer. Saya juga menyetujui pandangan orangtua. Tapi kini saya merasa belum siap untuk benar-benar memutuskan.

Namun, saya tidak bisa diam, saya harus keep moving! Jika tidak saya akan tertinggal. Dan saya tidak ingin menjadi beban, beban untuk keluarga atau suami suatu hari nanti. Saya akan menjadi mandiri. Itu adalah PR yang harus saya rakit kembali. PR besar untuk masa depan. Terlepas dari jurusan mana yang baik saya ambil, bermusyawarah dengan-Nya adalah hal pertama. Semoga ikhtiar ini mendatangkan hasil yang terbaik. Dan, terlepas dari itu semua semoga tekad ini berkobar menyala untuk terus berikhtiar dan bertawakal. Amien


^*syafiyah*^
[Sabtu, 20 November 2009]

0 komentar:

Posting Komentar

akan menyenangkan jika kamu mau menulis pendapatmu xD -ve_isyaasya-