Rss Feed

ShoutMix chat widget

Mau seperti ini?
Click aja disini---> Kumpulan Blog Tutorials

The Bride Wears Prada

~*the bride wears prada,*~
morningshare@traintosemarang - 22 april 2012
-repost from my FB

bismillahirahmanirahim,

well, girls must be love shopping, rite?
entah itu barang primer yg memang must have,
barang sekunder yg make us more comfortable,
atau tersier dan sangat tersier yg we want to have
from exclusive-high-class-overprice-brand..?!

and you must be know;
one of exclusive brand is : p.r.a.d.a~
yg berhasil mencuri perhatian para gadis,
dengan desain-desain simple-elegant, dan mewah~

bisa jadi mereka ‘rela’ berkorban,
terhadap beberapa kebutuhannya,
dg menyisihkan pendapatan,
demi sebuah tas prada impian
yg more than ten million rupiah~
*atau minimal kw 1 ditangan..

hmm... let me think,
ketika banyak gadis yg begitu ‘bekerja keras’
memenuhi kebutuhan tersiernya,
seperti using bb, bag by prada,
heels by gucci, dress by vercase~

suddenly i asked to my self,

kira-kira..
sejalankah kerja keras para gadis,
untuk memenuhi impian itu,
dengan kerasnya mereka,
b.e.l.a.j.a.r untuk menjadi,
i.s.t.r.i- dan i.b.u impian, nantinya..?

dua hal yang begitu bernilai,
hingga harga limabelasjuta-pun,
rasanya gak akan mampu menggantikan,
iya apa iya nih girls?

sooo... harapannya,
semoga kerasnya menjemput impian itu,
lebih keras dari perjuangan mendapatkan prada yah.. ^_~

so, lets l.e.a.r.n together..
lets fall in love to dienul islam,

coz life, not only need ‘outside’
but also (surely)‘inside’

wallahualam bishowab
wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh
barakallahu fiikum
~*aisyah asyafiyah*~

“tidaklah dunia bila dibandingkan dgn akhirat,
kecuali hanya semisal salah seorang dari kalian,
memasukkan sebuah jarinya ke dalam lautan.
maka hendaklah ia melihat apa yang dibawa,
oleh jari tersebut...
ketika diangkat?”

(hr. muslim no. 7126)
~*syafiyah*~
[28.08.12]
♥ hope this share is usefull ♥


Worldicious Poisson Inside

•*`'• worldlicious: poisson inside •''*•
.:semarang, april 22, 2012:.
night.talk@lovely bedroom ♥
repost from FB

bismillahirahmanirahim
assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh ♥

sahabat sayang, apa pendapatmu ttg suatu hal,
bernama... d.u.n.i.a....? ------hmm, any idea ..?

well, gak bingung-kan? *_~
gimana kalau kita mulai membedah sedikit ttg dunia,
dari.. apa yg ada di dalamnya? apa yg ia tawarkan?
apa kriterianya?

hmm.. sebelumnya, suka-kah dirimu..
pada makanan siomay, bakso, capcay, fuyunghai,
atau.. fried chicken, burger, hotdog, ice cream,
pizza pasta, salad, spaghetti, macaroni,
ah, mungkin.. sukanya sushi, teriyaki, tempura, yah..?

do u know, all of that is o.n.e of ‘nikmat dunia’
yg hampir ‘mendarah daging’ dlm kehidupan kita,
buktinya.. hampir semuanya ada di penjuru indonesia, right..?
padahal ia berasal dari china, amerika, eropa dan japan~

tapi tapi tapi itu masih ‘one of’ yang artinya masih banyak lagi~
sesuatu dari dunia yg telah mendarah daging,
dalam diri sebagian kaum,

berbagai tawaran-tawaran dunia kepada kita ^_~

blazer. heels. dress. wedges.
jeans. hot pants. tang top. short skirt.
overprice bracelet. hand phone. ipod.
notebook. car. big house. tv.
cinema. chat. laugh. discotheque.
drink. lover. music. sex.
blink. glamour.
fun.

its mean.. gaya makan. gaya berpakaian.
gaya bergaul. gaya hidup. adalah hal-hal yg..
gak lepas dari namanya d.u.n.i.a~

~~padahal nyatanya, d.u.n.i.a itu,
[d] isinilah a.r.e.n.a permainan kita,
yg mencoba menemukan ‘jati diri’, lalu melangkah,
dg apa yg kita percaya, sbg diri kita yg n.y.a.t.a.~
[u] jung jelas ada pada dirinya,
[n] amun seringkali terlupakan oleh insan-manusia,
yg gelap mata dan tuli telinganya,
[i] barat melihat dalam gulita,
krn terlena (hingga tak sadar) dalam segala..
megah. indah. mudah. bak nikmat surga~
[a] dapun sungguh, ketahuilah..
arena ini teramat sangat s.i.n.g.k.a.t,
dan tak lebih nikmat dibanding jannah di akhirat

want to know more about dunia..?
check thiz out~

“tidaklah kehidupan dunia ini,
melainkan kenikmatan yg memperdayai”
(ali imran : 185)

“sesungghnya kehidupan ini,
hanyalah kesenangan (sementara)
dan sesungguhnya akhirat itulah,
negeri yg kekal”
(al-mukmin : 39)

“...dan janganlah kamu tujukan kedua matamu,
kpd apa yg telah kami berikan kpd golongan2 mereka,
sebagai bunga kehidupan di dunia untuk kami coba mereka,
dengannya! dan karunia rabb-mu adalah lebih baik,
dan lebih kekal..”
(thaaha:131)

sungguh, ketika kita memilih dunia,
semata-mata demi menikmatinya,
melenakan diri di dalamnya,
dg hal-hal yg jauh dari agama~
bukankah sama seperti kita menelan racun,
dg perasaan senang..?! padahal jelas racun itu,
mematikan!~

jabir bin abdillah berkisah,
“rasulullah melewati pasar,
sementara orang-orang ada di sekitar beliau.
beliau melintasi bangkai seekor anak kambing yg kecil,
atau terputus telinganya (cacat).
beliau memegang telinga bangkai trsbt, seraya berkata:
“siapa di antara kalian yg suka, memiliki anak kambing ini,
dgn membayar seharga satu dirham?”

mereka menjawab,
“kami tidak ingin memilikinya dgn harga semurah apapun.
apa yg dapat kami perbuat dengan bangkai ini?”

rasulullah kemudian berkata,
“apakah kalian suka bangkai anak kambing ini menjadi milik kalian?”
“demi allah, seandainya pun anak kambing ini masih hidup,
tetaplah ada cacat, kecil/terputus telinganya.
apalah lagi ia telah menjadi seonggok bangkai,” jawab mereka.

beliau pun bersabda setelahnya,
“demi allah, sungguh dunia ini l.e.b.i.h r.e.n.d.a.h,
dan h.i.n.a bagi allah,
daripada hinanya bangkai ini bagi kalian.”
(hr. muslim no.7344)

tatkala orang-orang yang utama,
mulia lagi berakal mengetahui bahwa allah ,
telah menghinakan dunia,

lantas, mengapa kita masih enggan,
mencondongkan diri pada akhirat yg pasti datang,
dengan kebaikan dan ketaatan,
diatas dienul islam~...?
dan meninggalkan kesenangan,
yg nyatanya semu belaka..?

sebagaimana nabi,
yang hidup di dunia dg penuh kezuhudan,
dan memperingatkan para sahabatnya,
dari fitnah dunia.

yuk move on~
agar ‘worldlicius’
gak jadi ‘poisson’~
wallahualam bishowab
wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh
barakallahu fiikum
~*syafiyah*~
[28.0812]

Kisah Inspiratif : Kakek Penjual Amplop

•*`'•.¸inspiratif s.t.o.r.y..?¸.•''*•
.:lovelybedroom, april 20, 2012:.
♥ night-share ♥

bismillahirahmanirahim

pernahkah kamu mendengar,
kisah yang begitu mengetukmu..?
baru saja, kujumpai kisah..
yang begitu menyentuh hati~

dan semoga kisah ini,
dapat menyentuh hati banyak orang,
dan membawa p.e.r.u.b.a.h.a.n
yg lebih baik bagi diri iin, dan orang laini~

inilah kisah sang kakek tua, penjual amplop di ITB~
isah nyata ini ditulis oleh seorang dosen ITB, Rinaldi Munir.

adalah kisah tentang seorang kakek,
yg tidak lelah dan gentar berjuang untuk hidup,
dengan mencari nafkah dari hasil berjualan amplop,
di masjid salman itb.

sahabat, zaman sekarang..
amplop bukanlah sesuatu yang sangat dibutuhkan,
tidak jarang kakek ini tidak laku jualannya
dan pulang dengan tangan hampa,

mari kita dengar, kisah sang penulis
setiap menuju ke masjid salman itb untuk shalat jumat,
saya selalu melihat seorang kakek tua yg duduk terpekur,
di depan dagangannya.
hmm.. taukah apa yang ia jual?
iia menjual kertas amplop yg sudah dibungkus di dalam plastik,

sepintas barang jualannya itu terasa “aneh” di antara pedagang lain,
yg memenuhi pasar kaget di seputaran jalan ganesha setiap jumat,
pedagang di pasar kaget umumnya berjualan makanan,
pakaian, dvd bajakan, barang mainan anak, sepatu,
dan barang-barang asesori lainnya
tentu agak aneh dia “nyempil” sendiri menjual amplop,
barang yg tdk terlalu dibutuhkan pada zaman serba elektronis ini.

masa kejayaan pengiriman surat secara konvensional sudah berlalu, namun kakek itu tetap menjual amplop.
mungkin kakek itu tidak mengikuti perkembangan zaman,
apalagi perkembangan teknologi informasi yg serba cepat dan instan,
sehingga dia pikir masih ada orang yang membutuhkan amplop,
untuk berkirim surat.

kehadiran Kakek tua dgn dagangannya yg tidak laku-laku itu menimbulkan rasa iba.
siapa sih yang mau membeli amplopnya itu?
tidak satupun orang yg lewat menuju masjid tertarik untuk membelinya.
lalu lalang orang yang bergegas menuju masjid salman
seolah tidak mempedulikan kehadiran kakek tua itu.

kemarin ketika hendak shalat jumat di salman,
saya melihat kakek tua itu lagi sedang duduk terpekur,
saya sudah berjanji akan membeli amplopnya itu usai shalat,
meskipun sebenarnya saya tidak terlalu membutuhkannya.
yah, sekedar ingin membantu kakek itu melariskan dagangannya.

seusai shalat jumat dan hendak kembali ke kantor,
saya menghampiri kakek tadi.
saya tanya berapa harga amplopnya dalam satu bungkus plastik itu.
“seribu”, jawabnya dengan suara lirih.
oh tuhan, harga sebungkus amplop yg isinnya sepuluh lembar itu, hanya seribu rupiah?
uang sebesar itu hanya cukup untuk membeli dua gorengan bala-bala,
pada pedagang gorengan di dekatnya!
uang seribu rupiah yang tidak terlalu berarti bagi kita,
tetapi bagi kakek tua itu sangatlah berarti.
saya tercekat dan berusaha menahan air mata keharuan,
kala mendengar harga yang sangat murah itu.

“saya beli ya pak, sepuluh bungkus" kata saya
kakek itu terlihat gembira krn saya membeli amplopnya dlm jmlh banyak.
dia memasukkan sepuluh bungkus amplop,
yg isinya sepuluh lembar per bungkusnya,
ke dalam bekas kotak amplop.
tangannya terlihat bergetar.

saya bertanya kembali kenapa dia menjual amplop semurah itu.
padahal kalau kita membeli amplop di warung,
tidak mungkin dapat seratus rupiah satu.
dengan uang seribu mungkin hanya dapat lima buah amplop.
kakek itu menunjukkan kepada saya lembar kwitansi pembelian amplop di toko grosir.
tertulis di kwitansi itu nota pembelian 10 bungkus amplop surat senilai Rp7500.
“kakek cuma ambil sedikit”, lirihnya.
jadi, dia hanya mengambil keuntungan Rp250 untuk satu bungkus amplop yang isinya 10 lembar itu.
saya jadi terharu mendengar jawaban jujur si kakek tua.

jika pedagang nakal ‘menipu’ harga dg menaikkan harga jual,
sehingga keuntungan berlipat-lipat,
kakek tua itu hanya mengambil keuntungan yg tidak seberapa.

andaipun terjual sepuluh bungkus amplop saja ,
keuntungannya tidak sampai untuk membeli nasi bungkus di pinggir jalan.
siapalah orang yang mau membeli amplop banyak-banyak,
pada zaman sekarang?
dalam sehari belum tentu laku sepuluh bungkus saja,
apalagi untuk dua puluh bungkus amplop agar dapat membeli nasi.

setelah selesai saya bayar Rp10.000 untuk sepuluh bungkus amplop,
saya kembali menuju kantor.
tidak lupa saya selipkan sedikit uang lebih buat kakek tua itu,
untuk membeli makan siang.
si kakek tua menerima uang itu dengan tangan bergetar,
sambil mengucapkan terima kasih dengan suara hampir menangis.

saya segera bergegas pergi meninggalkannya,
karena mata ini sudah tidak tahan untuk meluruhkan air mata.
sambil berjalan saya teringat status seorang teman di fesbuk,
yang bunyinya begini:

“kakek-Kakek tua menjajakan barang dagangan yg tak laku-laku,
ibu-ibu tua yg duduk tepekur di depan warungnya yg selalu sepi"
carilah alasan-alasan untuk membeli barang-barang dari mereka,
meski kita tidak membutuhkannya saat ini.
jangan selalu beli barang di mal-mal,
dan toko-toko yang nyaman dan lengkap….”

si kakek tua penjual amplop adalah salah satu dari mereka,
yaitu para pedagang kaki lima yang barangnya tidak laku-laku.
cara paling mudah dan sederhana untuk membantu mereka,
adalah bukan memberi mereka uang,
tetapi belilah jualan mereka atau pakailah jasa mereka.
meskipun barang-barang yang dijual oleh mereka,
sedikit lebih mahal daripada harga di mal dan toko.

tetapi dg membeli dagangan mereka insya Allah,
lebih banyak barokahnya,
karena secara tidak langsung kita telah membantu kelangsungan usaha dan hidup mereka.

dalam pandangan saya kakek tua itu lebih terhormat,
daripada pengemis yang berkeliaran di masjid Salman,
meminta-minta kepada orang yang lewat.
para pengemis itu mengerahkan anak-anak,
untuk memancing iba para pejalan kaki.
tetapi si kakek tua tidak mau mengemis,
ia tetap kukuh berjualan amplop yg keuntungannya tidak seberapa,

di kantor saya amati lagi bungkusan amplop yg saya beli tadi,
mungkin benar saya tidak terlalu membutuhkan amplop surat itu,
tetapi uang sepuluh ribu yg saya keluarkan tadi,
sangat dibutuhkan si kakek tua.

kotak amplop yang berisi 10 bungkus amplop tadi,
saya simpan di sudut meja kerja.
siapa tahu nanti saya akan memerlukannya.
mungkin pada hari Jumat pekan-pekan selanjutnya saya akan melihat si kakek tua berjualan kembali di sana,
duduk melamun di depan dagangannya yang tak laku-laku.

mari kita bersyukur telah diberikan kemampuan,
dan nikmat yang lebih daripada kakek ini.
tentu saja syukur ini akan jadi sekedar basa-basi,
bila tanpa tindakan nyata.
mari kita bersedekah lebih banyak,
kepada orang-orang yg diberikan kemampuan ekonomi lemah

allah akan membalas setiap sedekah kita, amiin semoga bermanfaat.

subhanallah walhamdulillah~

wallahualam bishowab,
wassalamualaykum warahmatullah wabarakatuh,
barakallahu fiikum
~*aisyah asyafiyah*~

7 tips ikhwan menghadapi akhwat


~*7 tips ikhwan menghadapi karakteristik akhwat!!*~
eveningshare, 18 april 2012

bismillahirahmanirahim,

well, aku mau to the point,
soalnya lagi “lazy become ‘s.w.e.e.t’ ”
lagi ingin-inginnya sangar atau singit~
gak apa-apa dong yah?
sekali-kali aku menyeramkan diri #apalah ini~

sebagai peserta dalam dunia,
yang mereka sebut a.k.t.i.v.i.s
selama hampir lima tahun
*belum dikurang galau atau ababil, :p
otomatis makhluk bernama ikhwan,
bukan sesuatu yg baru buatku,

kalau zaman s.m.a, potongannya gak kelihatan..
masih pakai celana abu-abu,
pakai koko cuma pas hari jumat,
pas mimpin masih banyak ‘ngelawak’-nya
fuih, maklum~ pembelajar tahap awal.. so do i-lah

tapi, pas zaman kuliah,
ta taraa taraaaa~
jelas sudah deh ikhwan itu yang kayak gimana,
yang hobi mengendap di masjid,
yg sering pakai koko atau kemeja rapi,
celana bahan warna hitam,
sendal jepit atau sepatu yg bukan eklusif-brand,
al-quran selalu di bawa, hobi-nya biasanya baca,
bukunya seputar dakwah, hadist, memperbaiki diri,
ada yang celana-nya ngatung ada yang nggak,
ada yang memelihata jengot walau jarang,
intinya lumayan paham agama,

secara personality,..?
sama aja kayak akhwat, macem-macem..
ada ikhwan yang kalem, ada yang selengean,
ada yang ugal-ugalan, ada yang selow,
ada yg baik-alim-pinter, kalau sebaliknya..
kayaknya gak ada..! *prok prok prok
tp, kalau karismatik..? mikir dulu deh!
susah euy!

ada yang bertanya-tanya, mau dibawa kemana..
tulisan ini..? :p

nih kesini,
aku cuma ingin bilang kpd para ikhwan~
supaya bisa jadi pelajaran dan lebih disukai~
ups, bukan untuk akhwat men,
krn itu cuma bakal jadi bonus, tp..
memang sudah seharusnya kan?
ikhwan disukai segala kalangan,
karena akhlak yg ada pada dirinya?~

[1] kalau ada akhwat lagi g.a.l.a.u..
please banget, jangan dibikin makin galau,
dengan perhatian mu ituh!
syukurnya sih aku gak punya pengalaman ini,
cuma, aku punya mata, korbannya tlah banyak berjatuhan~
you must be know: perhatianmu gak pada tempatnya!
klo ikhwan ngeliat tanda g.a.l.a.u,
dari facebook teman akhwatmu,
setelah ‘nitip nasehat’ dan tampak belum ada tanda2,
kenapa nggak remove aje..?
mudah. cepat. dan terselesaikan.
bukan malah bergeleng-geleng semata

[2] kalau akhwat bikin s.a.l.a.h,
kamu bakal di ‘blacklist’ habis-habisan,
kalau kamu nasehatin depan umum
atau langsung depan ‘muka’-nya,
menampar tuh namanya!
coba deh, minta tolong aja akhwat yang lain,
untuk ngasih tahu.. better tuh!
apalagi kalau akhwat yg salah itu masih awal belajar,
beeeeh... kemana etika dan perasaanmu?

[3] kalau akhwat hobi meng-interupsi,
kalau interupsinya membangun, kenapa nggak?
tapi kalau merasa kelewatan, sampaikan aja!
biasanya yg suka interupsi,
mudah juga untuk menerima~
biasanya..

[4] kalau akhwat p.u.b.l.i.s.h ‘beauty photo’-nye,
uuupsss.. jangan malah dilihatin atuh,
jangan malah berkunjung ke album-nya,
ikhwan kan paham agama yah..? iya kan?
jadi better tipsnya, remove aja pertemanan,
toh bukan kamu yang bertanggungjawab,
atas akhwat ini, soalnya, biasanya akhwat itu..
pasti punya temen a.k.h.w.a.t kaaan?
lebih baik mereka dong, yg menasehati
lagi pula.. alasan koordinasi lewat facebook,
sepertinya kurang ngena

[5] kalau akhwat caper,
semisal ramaaah banget ke ikhwan,
hobi tausiyah special only for you,
gak ada angin gak ada hujan suka ngasih hadiah,
kalau kamu bukan itong (ikhwan sepotong)
pasti deh kamu faham apa yg harus kamu lakukan,
paham kan yaaa..?
kalau memang perhatiannya ini only for you,
bisa jadi akhwat ada rasa sama ikhwan,
kalau perhatiannya sama ikhwan-ikhwan lainnya,
berarti akhwat ini perlu dikasih “?” atas konsep dirinya :p
nah, bagaimana nih sikap ikhwan yg diberi perhatian..?
ikhwan kan ya? abaikan aja.. setelah ‘nitip nasehat’ :d

[6] kalau akhwat meng-h.i.l.a.n.g?
amanah oh amanah..
kalau ia lagi banyak-banyaknya,
dan tugas udah dibagi-bagi,
tiba-tiba akhwat-nya menghilang,
jangan takut wan!
bisa jadi ia hanya butuh sedikit waktu,
asal tetap ‘tausiyah internal organisasi’-nya dijalankan,
selama ia akhwat yang mengerti, insyaallah balik.
santai aja! ikhwan itu tangguh kan ya?
bisa doong, amanahnya sekali-kali ‘banyak banget’


[7] kalau akhwat jadi j.u.t.e.k..?!
jangan kabur atau takut! *masa iya ikhwan begini?
dan jangan ngejutekin balik!
bisa jadi hal ini muncul..
karena si ikhwan emang pantes dijutekin,
atau akhwat-nya yg lagi pingin jutek~
you must be pada tanggal-tanggal tertentu,
ia bisa segalak singa hehe~
tapi setelah itu bisa selembut sutra #halaah

well, seven tips dulu deh ya~
time to break! ^_~
hope usefull~
udah gak usah tersinggung,
bukan kamu kan ya?~

wallahualam bishowab,
~*syafiyah*~

Cinta dan Berkah

~*cinta penuh berkah..*~
midnite-short-talk@lovely bedroom - 8 april 2012
-repost from my FB

bismillahirahmanirahim,

c.i.n.t.a
sesuatu yg di mulai di tempat paling indah,
s.u.r.g.a~

hmm.. ada habisnya gak sih,
kalau membicarakan lima suku kata ini..?
sepertinya takkan ya..? ^^

krn, ia akan selalu mengikuti hati yg p.e.k.a,
di setiap perkembangannya~
mulai bayi hingga tua nanti..

dan jelas, perasaan cinta..
juga ikut melewati,
masa ‘stress and strom’
di masa remaja..

hingga menjadi rasa yang..
teramat begitu spesial
dan berbeda~

penuh debar-debar,
penuh malu-malu,
penuh rasa ingin tahu,

ia adalah ‘sesuatu’
yang bisa membuat gadis belia..
berbunga-bunga sepanjang harinya,
sekaligus membuatnya bermuram durja,
sepanjang hidupnya~

ia adalah ‘sesuatu’
yang hanya dapat dipenuhi dahaganya,
oleh sesuatu bernama ‘pertemuan’
dan membawa kelegaan yang tiada terkira,
kala ia datang bersama ‘rasa yang sama’

bisa jadi, bahagia tak terperi ~

namun, dengarlah
ia belum tentu membawa k.e.b.e.r.k.a.h.a.n..
karena cara dan jalan-nya, yg tak sesuai..
dengan perintah dan ajaran-Nya

lantas jalan apakah itu..?

yaitu.. jalan selain “m.e.n.i.k.a.h”

setujukah kamu denganku..?

wallahualam bishowab
wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh
barakallahu fiikum
~*syafiyah*~
[28.08.12]