Rss Feed

ShoutMix chat widget

Mau seperti ini?
Click aja disini---> Kumpulan Blog Tutorials

Pilihan, Keputusan dan Konsekuensi

Baiklah, lagi-lagi saya posting dengan bahasa indonesia, not mind kan? ^_^ Saya akan sedikit sharing pemikiran saya terkait pilihan dan konsekuensi secara simpel aja, karena saya memang hanya bisa-nya ini hehe.

Hidup akan selalu ada yang namanya pilihan, keputusan dan hasil yang diakibatkan. Pilihan itu ada yang punya BANYAK ada juga yang SEDIKIT, ini namanya rezeki :) Keputusan itu erat hubungannya dengan ikhtiar kita ; dari mulai pengetahuan, doa, naluri/feeling, atau konsultasi. (Walau keputusan juga bisa dipengaruhi oleh tuntutan, ancaman, keadaan) yang juga diolah dengan pertimbangan akibat yang dapat ditimbulkan (effect, result - visioner) Dan, semua ini memang pasti akan membuahkan konsekuensi yang kadang riil-bisa diterka dan kadang absurb sebab kita memang bukan pemegang takdir kan?

Well, kemana ya arah pembicaraan saya? Sebenarnya bisa banyak, tapi kita lihat nanti. Yang pasti satu yang ingin saya kaitkan adalah mengenai pernikahan yang sudah pasti melewati tiga point itu.

Sebelumnya... bayangkan pasangan seperti apa dan bagaimana karakternya, yang duduk menemanimu di bangku ini?

dan kalian membicarakan arti dan gambaran pernikahan, jelaskan! :)



Nah.. langsung deh ya...
Point pertama, adalah MEMILIH, dalam memilih, wajib mengutamakan AGAMA-nya. You know why, kan ya? Nah disini kamu bebas memilih mau agama yang baiknya segimana (toh yang mau nikah kamu dan konsekuensinya kamu yang nanggung)

Apakah kamu akan memilih ia yang.... (ku bikin point aja ya)
a. Tahu dan lumayan paham tapi prakteknya masih 'agak-agak'
b. Tidak terlalu paham dan malas cari tahu
c. Tahu bahkan sudah khatam sekian puluh kitab dan mengamalkannya,
d. Belajar sambil mengamalkan walau sedikit-sedikit

It's all back to you, yang jelas sebaiknya yang KUAT dalam beragama, sebab konsekuensi yang dihasilkanpun dapat berbeda. Mungkin sedikit konsekuensinya ini :
a. Konsekuensinya kamu harus punya power KUAT dlm membimbingnya baik ilmu dan kesabaran, sebab ia rawan fitnah. Tapi kalau kamu serupa, kamu harus lebih Ekstra!
b. Wah, dia calon ibu anak-anakmu loh jadi sama kayak point ke A tapi lebih extra lagi sebab fitnahnya pun luar biasa! Kecuali kalau kamu gak paham sama sprt tipe b; cocok lah~
c. Eits, kalau kamu adalah calon suami, sekalipun ilmu kamu lebih rendah, dia harus bisa rendah hati loh, semoga tipe ini juga bukan tipe yang sombong :)
d. Konsekuensinya kamu bisa belajar bersama, tapi harus ada 'pegangan pembina/guru' yang bisa membimbing kalian berdua untuk lebih maju!

Overall, doakan semoga istiqomah pada kebaikan supaya hasilnya tidak diluar dugaan!

Nah, dalam memilih pun ada lagi pilihan lainnya
a. satu suku
b. tidak satu suku dan diizinkan
c. tidak satu suku dan tidak diizinkan
Tidak dipungkiri kalau SATU SUKU akan lebih banyak kesamaan sehingga tidak terlalu banyak gesekan konflik yang berhubungan dengan budaya dan maybe karakteristik. Dan jika point B kamu pilih berarti kamu siap BERADAPTASI dan MENGHARGAI pasanganmu kan? Bersifat lebih legowo/menerima jika memang ada beda. Dan kalau poin C, ini cukup beresiko jika orangtua atau saudara tidak mengizinkan, sebab bisa menimbulkan konflik keluarga besar jika mereka tetap tidak berkenan setelah pernikahan terjadi.

Lanjuut... Jika kamu calon suami, memilih yang ada dalam keadaan apa? (sebab perempuan notabene memilih yang cukup mapan sampai mapan, sebab ia biasanya memikirkan sampai pada pendidikan anak-anak, masa depan mereka)
a. berasal dari keluarga kaya / dia kaya
b. berasal dari keluarga sederhana / dia sederhana
c. berasal dari keluarga miskin / dia miskin
Konsekuensi dari sini maybe bisa dihubungkan dengan dua hal : keterpenuhan finansial (kesejahteraan) dan harga diri suami. Kalau memilih A dan kamu memang dari golongan itu juga, tidak ada masalah berarti apalagi kalau punya cara menghabiskan uang  yang sama :) tapi akan jadi masalah kalau kamu jauh dari kaya dan dia punya lifestyle yang highclass, maka siap-siap untuk bekerja extra ya! dan ingat jangan korupsi! Kalau kamu di posisi B dan memilih B, insyaallah seharusnya aman-aman saja, tapi kalau kamu lebih kaya dan dia B, insyaallah juga masih aman, tapi kalau dia B dan kamu C.. semoga saat memilih kamu juga mempertimbangkan sikap 'rendah hati' dan keinginan 'berjuang'-nya yah! Jika dia C dan kamu A dan B, insyaallah dia adalah perempuan beruntung hehe, dan jika sama-sama C, semoga kalian bisa meraih target hidup yang sama! Hoho~

Lanjuuut...
a. berpendidikan tinggi dan study oriented
b. berpendidikan tinggi dan aktivis/kerja
c. tidak berpendidikan tinggi
d. tidak berpendidikan tinggi dan bekerja
e. berpendidikan tinggi dan rumahan
well, yang ini akan sangat subjektif sekali ya... kira-kira deh menurut hasil baca-baca dan observasi~ Kalau memilih A atau B kemungkinan masa-masa awal pernikahan ia akan kurang dalam keterampilan rumah tangga, sebab banyak waktunya yang tersita untuk belajar atau organisasi. Tapi kelebihan disini adalah, kamu bisa punya pasangan yang profesional (A) dalam bidangnya, atau pasangan yang bersedia terjun ke ranah sosial (B) jika ini sesuai dengan tipe-mu, maka akan aman. Jika "C" dan kamu berpendidikan tinggi, kamu harus bersabar jika ada masa dimana kamu 'tak sengaja' merendahkan dia atas pengetahuan yang ia miliki, sebab tidak melanjutkan kuliah bisa jadi faktor keadaan bukan pilihan, dan dia yang "C" semoga bisa lebih penurut pada suaminya. Kalau yang "D" maka ia akan menjadi mandiri, dan bisa jadi juga tidak trampil mengurus rumah atau malah sangat trampil namun bisa jadi merasa bosan karena 'biasanya ia bekerja' kini mengurus rumah, tapi bisa juga malah senang. Nah, disini harus 'di tes' dulu arahan pernikahan menurut dia itu bagaimana, 'di tes' posisi istri menurut dia, jika sama sepertimu ya sudah :) kalau point "E" ia bisa jadi memiliki pengetahuan yang baik dan ketrampilan yang baik, sebab hidupnya hanya sebatas itu. Kemungkinan besar, jika ia di rumah logikanya mengurus rumah.

Gimana? Ada sedikit pencerahan? Sorry, jika ada yang tidak berkenan. Sebab ini hanya 'logika-logika'-an :) Mempertimbangkan pilihan yang ada pada 'umumnya'


Bersambung dulu deh yaa...
Ingat untuk memilih yang sesuai dengan tujuan pernikahanmu ya :)
~*syafiyah*~
foto diambil dari sini

0 komentar:

Posting Komentar

akan menyenangkan jika kamu mau menulis pendapatmu xD -ve_isyaasya-