~*merubah
orang lain?! part I*~
.:sunnyday@campus
june, 4th, 2013:.
bismillahirahmanirahim~
alhamdulillahi
robbil alamin asholatuwasalamu
ashrofil
ambiyai’ walmurshalin ama ba’du ♥
~*~
ada
kisah yg selalu membuatku tertarik,
ketika
beberapa sahabat berkunjung
ke
rumah rasululullah, beliau duduk diatas tikarnya,
dengan
kain yg sedikit tersingkap,
hingga
menampakkan sebagian betisnya,
ketika
umar datang, beliau menyambutnya
sebagaimana
ia biasanya, pun juga ketika ali datang,
namun
ketika ustman datang, beliau bergegas menutupnya,
sebab
ia tahu bagaimana pemalu-nya utsman~
tidak
kalah menarik lagi,
bagaimana
terpukul-nya umar, hingga ia
bersumpah
memenggal kepala orang yg
menyatakan
bahwa rasulullah tlah tiada,
dg
bijak abdullah menasehatinya~
ia
yg keras itu luluh terjatuh dalam istighfar~
begitu
pula kisah-kisah rasulullah
dengan
kesembilan istrinya yg tiada dua!
ada
begitu banyak warna-warni karakteristik,
sebab
mereka memang berasal dari berbagai :
b.e.r.b.a.g.a.i l.a.t.a.r
b.e.l.a.k.a.n.g
maka,
kebiasaan yg mereka, harapan mereka,
tawa-canda-sedih-sebal-mereka
pun berbeda,
sebab
itu tiada ada kata “bebas masalah”
sekalipun
di bilik rasulullah~
namun..
rasulullah tetaplah rasulullah,
k.e.b.a.i.k.a.n.n.y.a
tiada sekalipun berubah
hingga
membuahkan k.e.t.a’a.t.a.n istri padanya,
dan
adakah yg lebih manis, selain itu,
dalam
rumah tangga...?
namun
tentulah.. manisnya buah itu,
tidak
lepas dari kemampuan rasulullah
dalam
m.e.n.e.m.p.a.t.k.a.n d.i.r.i
dg bijak
beserta
p.e.m.b.a.g.i.a.n yg a.d.i.l.
hingga
tidak ada yg merasa t.e.r.d.z.a.l.i.m.i
dan,
reader... bersyukurlah kita,
sebab
semua k.e.b.i.a.s.a.a.n b.a.i.k itu,
telah
dipandu dg kesempurnaan teladannya,
semua
perbedaan itu tiada lain tlah lama
menemukan
kunci..!
k.u.n.c.i
dalam kaffahnya islam~
reader,
kita tahu..
manusia
adalah manusia,
yg
tidak hanya diberi akal
untuk
menerima ilmu syari’
melainkan
juga diberikan nafsu,
untuk
menolak atau b.e.r.a.t mengamalkannya~
dan
keburukan inilah sebesar-besarnya m.u.s.u.h.
terlebih
perbedaan latar,
perbedaan
nilai, pendidikan,
kebiasaan,
lingkungan, budaya,
perbedaan
aktivitas, teman, cita,
perbedaan
menu-makan, cara tidur,
perbedaan
pelepas katarsis atau karakteristik!
perbedaan
tubuh-pola pikir-pola rasa,
semua
tentulah membuahkan akhlak
yg
berbeda, ini f.i.t.r.a.h~
yang
semoga tidak meruncing,
menjadi
f.i.t.n.a.h~
sebab,
manusia adalah manusia,
dengan
segala daya dan lemahnya
tiap
orang memiliki tingkatan,
jenis
dan bentuk berbeda,
sebagai
w.a.r.n.a n.a.f.s.u tersebut~
ada
yg digerus dihatinya, ada yg ditikam lisannya,
ada
yg didera lakunya, ada yg dilibas matanya,
ada
yg dibanting perutnya, ada yg dicekik syahwatnya,
ada
yg dirajam mentalnya, ada yg dibuai dunianya!
dan
kesedihan, pesimisme bukanlah jawabannya!
yg
perlu kita lakukan adalah, menyadari, mengakui,
menyesali,
berkomitmen, & bergerak menjadi lebih baik!
lagi-lagi
dengan kunci : islam
agar
fitrah itu tidak menjadi fitnah,
melainkan
menjadi barakah~~
dalam
hidayah-Nya,
bagi
mereka yang mau.
bagi
yg mau.
wallahualam
bishowab
barakallahu
fiik
~*aisyah
asyafiyah*~
0 komentar:
Posting Komentar
akan menyenangkan jika kamu mau menulis pendapatmu xD -ve_isyaasya-