Dulu, ketika saya mendapatkan
undangan pernikahan saya selalu bingung kira-kira memberikan hadiah atau kado
apa kepada kedua mempelai. Well, sebelumnya… sebenarnya asal muasal budaya memberikan
kado saat pernikahan itu dari mana ya? *think* Saya personal tidak tahu, namun
bukankan menggembirakan saudara adalah sunnah, dan salah satu bentuknya adalah
memberikan hadiah. Tidak dipungkiri ketika awal membangun maglihai rumahtangga,
ada banyak sekali keperluan yang dibutuhkan kedua mempelai, dan saya merasa
tidak ada salahnya seseorang memberikan hadiah untuk meringankan pengeluaran
untuk keperluan rumahtangga atau mungkin sekedar demi hobinya. Dulu, saya
seringkali mentok pada “seprai” atau bed cover untuk dijadikan hadiah. Kemudian
saya berada dimoment yang diberi hadiah, dan semua menjadi lebih cerah.
Nyatanya ada dua jenis hadiah yang banyak sekali saya dapatkan yang pertama
adalah seprai dan yang kedua adalah satu paket gelas dan teko. Nah, untuk
meminimalisir menumpuknya barang yang sama dan memperkaya variasi pilihan
hadiah, saya ingin membagi gagasan kira-kira apa saja yang bisa dijadikan dan
sebaiknya dihindari untuk dijadikan hadiah. So, check this out :
1# Hadiah
sesuai Hobi
Setiap
orang memiliki hobi dan biasanya hobi berlangsung lama serta menyenangkan.
Pilihan yang paling mudah adalah memberikan hadiah sesuai dengan hobinya,
semisal yang hobi baca maka tentu buku adalah yang paling menarik baginya, hobi
mengumpulkan suatu benda, hobi yang berhubungan dengan merawat binatang, alam,
fotografi atau apapun. Namun, sebaiknya tidak hanya mengarah pada satu elemen
hobi itu saja, semisal hobi membaca tidak melulu sebatas buku bisa juga
barang-barang yang menyertainya semisal rak buku, pembatas buku, hiasan yang
bertuliskan kata “Read” atau “Book”. Begitu juga dengan hobi yang lain, carilah
aksesoris atau benda yang mendukung hobinya tersebut. Nah, coba bagaimana kalau
ia hobinya memancing, menggambar atau mengumpulkan boneka sapi..? ^^
2# Alat
Masak
Masak memasak
bisa dikatakan adalah aktivitas yang
pasti ada dalam keluarga entah itu di kota paling ramai atau hutan paling
terpencil sekalipun sebab musabab manusia membutuhkan makan. Nah, ini bisa
dijadikan sebagai hadiah yang banyak berguna. Apa saja jenis alat masak itu…?
Ia bisa saja satu paket berbagai jenis pisau, penggorengan dengan banyak
pilihan ukuran, panci, berbagai bentuk spatula, atau mungkin kompor gas dan
oven. Bisa juga rak piring basah atau rak piring kecil, tempat taruh bumbu
semisal gula, garam, merica, bawang, timbangan, alat membuat kue, tempat
menaruh pundi-pundi makanan kering sejenis box besar juga bisa. Atau… coba
jalan-jalan ke swalayan besar dan hinggap di bagian dapur, maka dengan mudah
akan kita temukan barang-barang yang bisa dipaketkan jadi kado baik dari harga
bernominal tinggi, agak tinggi dan agak rendah.
3# Alat
Mandi dan cuci
Jika
kado tersebut adalah kado patungan dengan jumlah yang sedang-sedang saja,
mungkin mengadakan alat mandi dan cuci bisa jadi pilihan. Semisal kamu membeli
satu buah ember diisi dengan satu sikat kamar mandi, satu sikat cuci, tempat
sabun, dua buah handuk kecil, alat entah itu box atau gantungan untuk menaruh
perlengkapan mandi, gantungan baju, bangku kecil, dan lain sebagainya. Bisa
juga disertai dengan setrika, tempat baju kotor dan tempat baju bersih. Lantas
kemudian dibungkus cantik dan dikirim J
4# Alat
Makan
Jika
memasak sudah maka masuk kebagian makan-makan yang membutuhkan peralatan
sendiri. Tentu kita tahu apa itu, yaitu piring, mangkuk besar dan mangkuk kecil,
sendok-garpu, gelas, dan cangkir. Sebenarnya ada yang satu paket menjualnya,
lengkap kap kap tapi ini butuh patungan yang lumayan. Selain itu bisa juga
pelengkap lainnya semisal dispenser, ricecooker, blender ukuran kecil, tempat menaruh
beras, atau sekedar tutup saji dan lap-lap bersih.
5# Alat
Bersih-bersih
Rumah
yang bersih akan membawa rasa nyaman sehingga bisa menumbuhkan rasa cinta.
Bersih tidak datang tiba-tiba, tidak juga hanya bermodal tangan kosong, ia
butuh usaha dan juga butuh alat, kalau tidak pakai alat bisa-bisa tangan yang
lembut jadi kasar dan lecet-lecet dan suami merasa dibelai sama gergaji haha.
Ya, lanjut. Alat kebersihan itu seperti sapu, kain pel, lap untuk barang kotor
dan lap bersih, lap kaca, kemoceng, pengki, pembersih debu di atap, keset,
gunting rumput. Nah itu yang terjangkau, kalau mau yang agak susah terjangkau bagi
kalangan menengah, bisa juga sejenis penyedot debu, mesin pel atau sapu –biasanya
di tvshop— atau
6# Sejenis
Rak
Barang
yang bisa dibilang pasti dibutuhkan adalah rak, entah rak untuk buku atau untuk
pakaian, baik yang dibuat dari plastik maupun dari kayu, dan ini tentu akan
bergina sekali.
7# Barang
Lainnya
Barang
lainnya yang mungkin luput dibicarakan semenjak tadi, namun fungsinya tetap ada
dan bermanfaat. Semisal properti rumah yang cukup pokok seperti gorden, karpet,
kipas, cermin, tempat menaruh sepatu, tempat menggantung handuk, dan lain
sebagainya. Lepas dari itu bisa juga membeli berbagai pernak-pernik hiasan
rumah yang lucu-lucu seperti bingkai foto, bantal dan guling lucu, baju couple,
tempat kosmetik yang antik, stiker penghias yang lucu, sandal manis, atau
mungkin hadiah istimewa buatan tangan sendiri.
Semoga saja tulisan ini bisa
membantu mereka-mereka yang mendapat undangan pernikahan, jadi nggak pusing
atau bingung hingga akhirnya mentok di bedcover dan gelas-gelas. Soalnya,
pengantin baru kerjanya gak tidur dan minum-minum terus kok, juga nggak nerima
tamu atau musti ganti seprai gara-gara diompolin anak bayi. ^^ Namun apapun itu…
si penerima tentulah tetap bersyukur dan semakin mencintamu, sebab ia
seharusnya tahu bahwa hadiah bukan sebatas berhenti pada kata “benda”. Semoga tulisan
ini bermanfaat.
--Peace, Love, and Syari’
~aisyah asyafiyah~
1 komentar:
keren
Posting Komentar
akan menyenangkan jika kamu mau menulis pendapatmu xD -ve_isyaasya-