~*Keutamaan
Hijab*~
.:Sudut Bumi اللَّهِ 18 Oktober 2011:.
.:Sudut Bumi اللَّهِ 18 Oktober 2011:.
الرَّحِيمِ الرَّحْمَنِ اللَّهِ بِسْمِ الرَّجِيْمِ الشََّيْطَانِ مِنَ بِاللِه أَعُوْذُ
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh
Alhamdulillah..
Alhamdulillahi robbil alamin asholatuwasalamu ashrofil ambiyai’ walmurshalin
ama ba’du ♥
"Dan
demi jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya), maka Allah mengilhamkan kepada
jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwannnya. " (Asy Syams: 7-8 )
Sahabat fillah yang Aisy
rindukan Lillahita’ala, khaifa haluk niih? Aisy berharap semoga senantiasa
dalam kesehatan yang super, baik kesehatan JASMANI maupun ROHANI-nya, semoga
kita dapat merasakan nikmat Islam dan Iman hingga menyerap ke sendi-sendi ini.
Sahabat, hari ini Aisy
merenung.. Bagaimana ya jika hidup ini tanpa si ‘dia’ yang istimewa itu, yang
siap sedia menjadi bagian dari ‘pasukan’ penjaga diri ini, tahu-kan? HIJAB, the
lovely one! Tanpa dia, duh tidak terbayangkan deh! Apalagi sekarang Hijab itu
makin seru, banyak jenis hijab dengan segala variasi, tapi sayang.. terasa
tanpa essensi!
Sahabat, terasa-kah oleh
kalian arus yang begitu hebat kini menyeret pemudi Islam, kaum Hawa, muslimah
kita dengan sebuah kata sakti.. FASHION. Banyak sekali muslimah yang RELA
menampakkan auratnya karena hal itu, dan banyak juga loooh muslimah yang
berhijab tapi TIDAK RELA tertutup penuh dan KESASI alias Ketat Sana Sini.
Padahal.. Yang menciptakan diri kita, jelas sekali berfirman.
يَا
أيُّهَا النَّبِيُّ
قُلْ لأزْوَاجِكَ
وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ
المُؤْمِنِينَ
يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ
مِنْ جَلاَبِيبِهِنَّ
“Hai Nabi! Katakanlah kepada
istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang MU’MIN: “Hendaklah
mereka MENGULURKAN JILBABNYA ke seluruh tubuh mereka.” (Q.S. Al-Ahzab: 59)
Thats mean.. itu fardhu ain,
Sahabat, alias kudu’ wajib musti untukmu wanita muslimah yang cantik ^__^ Hijab itu KETENTUAN-NYA (Point 1).
Allah SWT berfirman:
وَإذَا
سَأَلْتُمُوهُنَّ
مَتَاعًا فَاسْأَلُوهُنَّ
مِنْ وَرَاءِ
حِجَابٍ ذَلِكُمْ
أطْهَرُ لِقُلُوبِكُمْ
وَقُلُوبِهِنَّ
“Apabila kamu meminta suatu
(keperluan) kepada mereka (istri-istri Nabi), maka mintalah dari belakang
tabir. Cara yang demikian itu lebih suci bagi hatimu dan hati mereka.” (Q.S. Al-Ahzab: 53)
Kalau membaca itu sahabat
menangkap apa? J
Ketika mata tidak melihat, hati-pun tidak berhasrat kan? Pada saat seperti ini,
maka hati yang tidak melihat akan lebih suci. Ketiadaan fitnah pada saat itu
lebih nampak, karena hijab itu menghancurkan keinginan orang-orang yang ada
penyakit di dalam hatinya. Nah, Hijab
itu KESUCIAN (Point 2). Allah SWT menyifati hijab sebagai kesucian bagi
hati orang-orang mu’min, laki-laki maupun perempuan.
Sahabat, ada sahabat Fillah
yang pernah share tentang Hijab, ketika ia belum berhijab maka banyak sekali
orang yang menganggu-nya entah mendekati atau ber-suit-suit ria, tapi setelah
ber-hijab gangguan itu malah berubah jadi Doa; ‘Assalamualaikum’ J Hal ini Paaaas
sekali dengan firman yang ini nih;
Allah SWT berfirman:
ياَ
أَيُّهَا النَّبِيُّ
قُلْ لأزْوَاجِكَ
وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ
المُؤْمِنِينَ
يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ
مِنْ جَلاَبِيبِهِنَّ
ذَلِكَ أدْنَى
أنْ يُعْرَفْنَ
فَلاَ يُؤْذَيْنَ
“Hai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak
perempuanmu dan istri-istri orang mu’min: “Hendaklah mereka mengulurkan
jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah
untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu.” (Q.S. Al-Ahzab: 59)
Itu karena hijab itu untuk menghindari dan menahan diri dari perbuatan
jelek (dosa), “karena itu mereka tidak diganggu”. Maka orang-orang fasik
tidak akan mengganggu mereka. So, Hijab itu IFFAH (Point 3) alias menahan diri dari maksiat. Dan, “karena itu mereka tidak diganggu” adalah
isyarat bahwa mengetahui
keindahan tubuh wanita adalah suatu bentuk gangguan berupa fitnah dan kejahatan. Ups... Ups...
Contoh pengalaman lain
adalah dari seorang sahabat yang ketika jalan-jalan ke luar negeri dan memesan
suatu menu makanan, ia malah dilarang oleh pelayannya, mau tahu kenapa? Karena
makanan tersebut mengandung babi yang haram untuk muslim. Kenapa pelayan itu
tahu ia muslim? Lewat angket? Nggak lah ya... tapi HIJAB-nya itu! Subhanallah.
Salah satu yang paling
sering menjadi alasan PENUNDAAN berhijab adalah; PERBAIKI HATI dulu deh; atau
IMAN itu kan di HATI ya nggak usah Jilbab-an deh! Untuk keyakinan yang satu ini
pertanyaannya adalah.. YAKIIIN, masih ada umur? YAKIIIN Iman di hatimu udah
‘Oke’? Buktinya? hihi
Sahabat, mau tahu contoh
orang yang hanya beriman dalam hati tapi tidak diamalkan dengan perbuatan? Ini adalah keadaan iblis. Dia percaya pada kekuasaan
Allah, Dzat yang menghidupkan dan mematikan. Dia meminta penangguhan
kematiannya, dia juga percaya terhadap adanya hari Kiamat, tetapi dia tidak
beramal dengan anggota tubuhnya. Allah berfirman yang artinya: "la (iblis) enggan dan takabur dan dia
temzasuk golongan orang-orang kafir". (Al Baqarah:34) Dalam Al Qur'an setiap kali disebutkan kata iman,
selalu disertai dengan amal, seperti: "Orang yang beriman dan beramal
shaIih...”
Amal selalu beriringan dan
merupakan konsekuensi iman, keduanya tidak dapat dipisah-pisahkan.
Dear sahabat yang belum berhijab dengan alasan "iman itu letaknya di hati", coba deh jawab yang ini, andaikata seorang kepala sekolah memintanya membuat laporan, atau mengawasi murid-murid, atau memberi pelajaran ekstra kurikuler, atau menjadi petugas piket untuk menggantikan guru yang berhalangan hadir atau pekerjaan lain, logiskah jika dia menjawab: "Dalam hati, saya percaya dan sudah mantap terhadap apa yang diminta oieh direktur kepadaku, tetapi aku tidak mau melaksanakan apa yang dikehendakinya dariku". Apakah jawaban ini bisa diterima? Lalu apa akibat yang bakal menimpanya?
Sahabat ketahuilah salah
satu keutamaan Hijab itu adalah; Hijab
itu IMAN (Point 4)
Sahabat akankah kau gadaikan
keindahan surga dengan azab yang pedih hanya karena engkau melanggar perintah
Hijab yang begitu bermanfaat di dunia ini hanya demi; kesenangan dunia, pujian
lelaki, fashion, atau karir? Naudzubillah.
Sahabat tahu tidak betapa
luar biasa tidak ABADI-nya hal itu! Sebagai contoh, Disadari atau tidak,
Fashion itu mirip seperti berkedip, hari ini booming A besok sudah berbeda, tapi pengikutnya berbondong-bondong
ganti bersama; luar biasa deh ya! Sedangkaaan, yang ABADI itu tuh adalah hari
akhir dimana ‘Fashion’ yang kita bawa hanya kain sekian meter bernama KAFAN
bukan Kaftan xP. Kita juga tidak membawa gaji bulanan atau jabatan, tidak juga
setumpuk SMS pujian lelaki. Kita membawa AMAL!
Sahabat yuk sama-sama meraih
pahala dengan amalan HIJAB ini, yaitu mengembalikan Hijab kepada yang
seharusnya, karena Hijab tidak sekedar mode, tapi juga bersyariat! Hijab yang
sesuai syariat adalah; Hijab
itu longgar, sehingga tidak membentuk lekuk-lekuk tubuh. Tebal, hingga tidak kelihatan sedikit pun bagian
tubuhnya. Tidak meniru mode pakaian wanita-wanita kafir, sehingga wanita-wanita
muslimah memiliki identitas pakaian yang dikenal. Tidak memilih wama kain yang
kontras (menyala), sehingga menjadi pusat perhatian orang. Hendaknya tidak
menyerupai pakaian laki-laki, sebab hal tersebut dilarang oleh syara'.
Tidak memakai pakaian yang sedang
menjadi mode dengan tujuan pamer misalnya, sehingga ia terjerumus kepada sifat
membanggakan diri yang dilarang agama.
Wallahu a'lamu bishshawab.
Marilah, marilah kita memakai AKAL
kita untuk berpikir dengan bijaksana; menyusun pemikiran-pemikiran dengan
taburan nilai Islam agama Rahmatan Lil Alamin, serta bangunlah! Karena
sesungguhnya informasi-informasi itu telah sangat banyak. BACALAH! Demi
mencapai kemenangan sejati kita.
Wassalamualaykum
Warahmatullah Wabarakatuh,
Barakalllahu Fiikum,
~*Aisyah Asyafiyah*~
0 komentar:
Posting Komentar
akan menyenangkan jika kamu mau menulis pendapatmu xD -ve_isyaasya-