kunci istimewa part III

•*`'•.¸kunci istimewa part III¸.•''*•

.:bumi cinta اللَّهِ juni 02, 2013:.

bismillahirahmanirahim

“katakanlah: "inilah jalan (agama) ku,

aku dan orang orang yang mengikutiku,

aku berda'wah kepada Allah dg hujjah

yang nyata, maha suci Allah,

dan aku tidak termasuk orang-orang yg musyrik.”

(qs. Yusuf : 108)

tahukah dirimu siapa yg disebut bapak para nabi?

ia adalah nabi ibrahim. ada pelajaran dari permohonannya

permohonan itu tidak lain adalah agar dan anak cucunya

dijauhkan dari perbuatan menyembah berhala/syirik.

hingga sekian ratus tahun kemudian lahirlah

keturunan terbaiknya bernama muhammad.

“dan ingatlah ketika Ibrahim berkata

kepada bapa dan kaumnya:

sesungguhnya aku membebaskan diri

dari apa yang kalian sembah,

kecuali (Allah) Dzat yg telah menciptakan aku,

kerana h.a.n.y.a Dia

yang akan menunjukkan

(kepada jalan kebenaran).”

(qs. az zukhruf: 26-27)

MasyaAllah, dan sungguh ideologi ini

adalah ideologi yang ia azzam-kan

hingga akhirnya, terlahirlah keturunan

yang disebut sebagai orang paling berpengaruh

atas izin Allah~

“dan (Ibrahim) menjadikan (kalimat tauhid ini),

kalimat yang kekal pada keturunannya,

agar mereka ini kembali

(kepada kalimat tauhid itu).”

(qs. az zukhruf, 28)

sungguh, dapatkah kita sedikit simpulkan,

bahwa makna tauhid dan syahadat "la ilaha illallah"

yaitu : pemurnian kepada Allah

yg diiringi dengan rasa rendah diri

dan penghambaan h.a.n.y.a kepadaNya

sekali lagi, tiada lain dakwah yg pertama dilakukan adalah :

dakwah kepada “la ilaha illallah”, mengagungkan Allah.

ia adalah kewajiban pertama sebelum pada yg lainnya,

bahkan sebelum mendakwahkan kewajiban shalat.

sekalipun menegakkan dakwah ini disertai dg kesulitan,

kelaparan, fitnah, cacian dan cibiran, sebagaimana yg dialami

rasulullah dan para sahabat-nya, lantas jangan bersedih!

dan senantiasa meluruskan niat serta berlomba dlm kebaikan~

lantas marilah kita sedikit membahas,

mengenai kemungkaran atau kelalaian apa

yang seringkali muncul dalam diri atau sekitar kita..

[1] tilik-lah surat at-taubah : 31 dan al-isra diatas,

tiadalah pantas seorang memohon kpd orang soleh,

sebab yg paling berhak dimintai adalah Allah,

adalah syirik besar menjadikan orang alim

dan pendeta sebagai tuhan-tuhan.

melainkan cukuplah menaati mereka

dalam keta’atan kpd-Nya bukan dalam bermaksiat

dan janganlah berdoa kepada selain-Nya.

serta ingatlah bahwa kecintaan berlebih hingga mengagungkan,

dapat menjadi penyebab kekafiran~

[2] menggunakan gelang, kalung, cincin,

menanam jin, jimat, dan sejenisnya

untuk menangkal bahaya, kerugian,

penyakit, pengaruh jahat, supaya dapat jodoh,

atau sekedar supaya tidak sial

jelas adalah perbuatan syirik yang tidak lain

hanya akan melemahkan dan mencela diri.

[3] "sesungguhnya ruqyah, tamimah dan tiwalah adalah syirik."

(hr. ahmad dan abu dawud)

r.u.q.y.a.h penyembuhan suatu penyakit,

dg pembacaan ayat ayat suci atau doa doa .

ini diperbolehkan apabila penggunaannya bersih dari hal hal syirik,

dan sesuai dg yg diajarkan rasulullah, yaitu untuk mengobati 'ain

t.a.m.i.m.a.h adalah sesuatu yang dikalungkan di leher anak-anak

untuk menangkal dan menolak penyakit 'ain.

atau sengatan kalajengking.

t.i.w.a.l.a.h adalah sesuatu yg dibuat dg anggapan

bahwa hal tersebut dapat menjadikan seorang isteri/suami

mencintai pasangannya

[4] mengharapkan berkah dari pepohonan, bebatuan,

suatu benda, atau sejenisnya. sungguh, hal ini tidaklah berbeda

dengan berhala-berhala lata, uzza dan manat.

sekalipun mereka menganggap itu mendekatkannya kpd Allah.

begitu jelas, bahwa ini adalah tipuan syaitan,

sebab tidak ada syariatnya~

ada baiknya rechek an-najm 19-23

[5] menyembelih binatang bukan karena Allah,

mungkin ini hal yg sederhana bagi sebagian orang,

namun tentunya perkara ini bukan hal yg sederhana,

thoriq bin syihab r.a. menuturkan

bahwa Rasulullah s.a.w. bersabda:

"ada seseorang yang masuk syurga kerana seekor lalat,

dan ada lagi yang masuk neraka kerana seekor lalat pula,

para sahabat bertanya:

bagaimana itu boleh terjadi ya Rasulullah,

rasul menjawab: "ada dua orang berjalan

melalui sekelompok orang yang memiliki berhala,

yang mana tidak boleh seorang pun melaluinya

kecuali dengan mempersembahkan sembelihan

binatang untuknya lebih dahulu, maka mereka berkata

kepada salah satu diantara kedua orang tadi:

persembahkanlah sesuatu untuknya,

ia menjawab: saya tidak mempunyai apapun

yang akan saya persembahkan untuknya,

mereka berkata lagi: persembahkan untuknya

walaupun dengan seekor lalat,

maka ia pun persembahkan untuknya seekor lalat,

maka mereka lepaskan ia untuk meneruskan perjalanannya,

dan iapun masuk kedalam neraka kerananya,

kemudian mereka berkata lagi pada seseorang yang lain:

persembahkalah untuknya sesuatu,

ia menjawab: aku tidak akan mempersembahkan

sesuatu apapun untuk selain Allah,

maka mereka pun memenggal lehernya,

dan ia pun masuk ke dalam syurga"

(hr. ahmad).

dan, tidak boleh seseorang menyembelih

di tempat yang dulu pernah dijadikan tempat syirik~

[6] bernazar untuk selain Allah adalah syirik,

"siapa yang bernazar untuk mentaati Allah,

maka ia wajib mentaatinya,

dan barang siapa yang bernazar

untuk bermaksiat kepada Allah

maka ia tidak boleh bermaksiat kepadaNya

(dengan melaksanakan nazarnya itu)"

(bukhori)

[7] meminta perlindungan kpd selain Allah,

“bahwa ada beberapa orang laki-laki

dari manusia yang meminta perlindungan

kepada beberapa laki-laki dari jin,

maka jin-jin itu hanya menambah dosa dan kesalahan”

(qs. al jin, 6)

[8] berdoa kpd selain Allah adalah syirik

maka cukuplah beberapa ayat berikut ini,

sebagai hujjah yang kuat.

“dan janganlah kamu memohon / berdo'a kepada selain Allah,

yang tidak dapat memberikan manfaat,

dan tidak pula mendatangkan bahaya kepadamu,

jika kamu berbuat hal itu maka sesungguhnya

kamu dengan demikian termasuk orang-orang yg dzolim (musyrik)”

(qs. yunus : 106)

“dan tiada yang lebih sesat dari pada orang

yang memohon kepada sesembahan-sesembahan selain Allah,

yang tiada dapat mengabulkan permohonannya

sampai hari kiamat dan sembahan sembahan itu lalai

dari (memperhatikan) permohonan mereka.

dan apabila manusia dikumpulan (pada hari kiamat)

niscaya sembahan-sembahan itu menjadi musuh mereka

dan mengingkari pemujaan mereka.”

(qs. al ankabut, 5-6)

ingatlah bahwa, hanya Allah-lah yang Maha Kuasa,

jika Dia menimpakan sesuatu bahaya kepada seseorang,

maka tidak ada yang dapat menghilangkannya selain Dia,

dan jika Dia menghendaki untuk seseorang suatu kebaikan,

maka tidak ada yang dapat menolak kurniaNya.

tidak ada seorangpun yang menghalangi kehendakNya

"barang siapa yang menggantungkan sesuatu

(dengan anggapan bahwa barang tersebut bermanfaat

atau dapat melindungi dirinya)

maka Allah akan menjadikan orang tersebut

selalu bergantung kepadanya."

(hr. ahmad dan at tirmidzi)

semoga Allah menjadikan kita,

ringan dalam memurnikan keimanan

dan ibadah hanya kepada-Nya~

wallahu a'lamu bishshawab.

wassalamualaykum warahmatullah wabarakatuh,

barakalllahu fiikum,

~*aisyah asyafiyah*~

“orang-orang yang beriman dan tidak mencampur adukkan

iman mereka dengan kezaliman (syirik),

mereka itulah orang-orang yg mendapat keamanan

dan merekalah orang-orang yg mendapat hidayah petunjuk.”

(qs. al-an’aam 6: 82)

“orang-orang yang mereka seru itu,

mereka sendiri mencari jalan kepada tuhan mereka,

siapa diantara mereka yang lebih dekat (kepada Allah),

dan mereka mengharapkan rahmatNya

serta takut akan siksaNya;

sesungguhnya siksa Tuhanmu

adalah sesuatu yang (harus) ditakuti.”

(qs. al isra', 57)

“diantara sebahagian manusia ada yang menjadikan tuhan-tuhan

tandingan selain Allah, mereka mencintainya

sebagaimana mereka mencintai Allah,

adapun orang-orang yang beriman lebih besar cintanya kepada Allah.”

(qs. al baqarah : 165)